
Halo Poppals! Nuansa budaya Jawa Timur menyelimuti kawasan wisata Lembah Tumpang, Kabupaten Malang, dalam acara Swaraloka 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kelompok Immortal, mahasiswa semester 6 Universitas Muhammadiyah Malang, melalui praktikum Public Relation 3. Bertempat di area candi ikonik Lembah Tumpang, acara ini berlangsung pada siang hari dan menampilkan kesenian tradisional dengan tema pelestarian budaya lokal Malang.
Swaraloka 2025 menghadirkan berbagai pertunjukan seni budaya khas Jawa Timur. Seperti musik karawitan, tari topeng Malangan, serta sebuah drama tari yang mengisahkan legenda Ken Dedes dan Ken Arok.
Dengan latar panggung di tengah alam terbuka Lembah Tumpang. Setiap penampilan mampu membawa penonton menyelami kekayaan sejarah dan nilai-nilai budaya lokal.
“Acara ini menjadi ruang pelestarian budaya tradisional. Kami ingin generasi muda bisa lebih dekat dan bangga terhadap budaya lokal” ujar pelaksana acara, Jingga Naraya.
Ia juga melihat bahwa wisata Lembah Tumpang juga memiliki potensi yang besar, untuk dikenal oleh masyarakat sebagai wisata yang berbasis budaya dengan menghadirkan acara seni seperti ini.

Tak hanya menyuguhkan pertunjukan seni, Swaraloka juga menghadirkan Baakul bazar kuliner yang menyajikan aneka makanan. Pengunjung bisa mencicipi berbagai sajian snack dan minuman sambil menikmati suasana festival.
Selain itu, tersedia juga photobooth yang berlatar nuansa dan patung dari Lembah Tumpang. Memberikan pengalaman visual yang menarik bagi para pengunjung yang ingin mengabadikan momen.
Dengan konsep yang memadukan kekayaan budaya, hiburan, dan wisata, Swaraloka 2025 diharapkan menjadi agenda tahunan. Yang mampu menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara ke Malang Raya lewat Lembah Tumpang.
[…] Baca berita selanjutnya […]